Kerikan adalah sebuah tradisi atau praktik yang dilakukan oleh masyarakat Jawa. Istilah “kerikan” sendiri berasal dari bahasa Jawa yang berarti “mengobati” atau “memberi perlakuan khusus”. Kerikan sering kali dilakukan sebagai bentuk pengobatan alternatif atau penyembuhan tradisional untuk berbagai macam penyakit atau gangguan kesehatan.
Pada umumnya, kerikan dilakukan oleh seorang dukun atau ahli pengobatan tradisional yang memiliki pengetahuan dan keterampilan khusus dalam menggunakan bahan-bahan alami, seperti tanaman herbal, minyak esensial, atau rempah-rempah, serta metode pengobatan yang telah diwariskan secara turun-temurun.
Proses kerikan melibatkan beberapa langkah, mulai dari pengobatan dengan pijatan atau urut, pemijatan dengan minyak atau ramuan khusus, serta penggunaan ramuan herbal yang dioleskan atau diminum. Selain itu, dukun atau ahli pengobatan juga dapat menggunakan mantera atau doa-doa tertentu sebagai bagian dari proses penyembuhan.
Tujuan dari kerikan adalah untuk mengembalikan keseimbangan energi dalam tubuh dan memperbaiki gangguan kesehatan yang dialami oleh pasien. Kerikan diyakini dapat membantu mengurangi rasa sakit, meredakan ketegangan, meningkatkan sirkulasi darah, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan mempromosikan kesehatan secara keseluruhan.
Meskipun kerikan masih dipraktikkan oleh sebagian masyarakat Jawa, penting untuk diingat bahwa pengobatan tradisional seperti kerikan tidak selalu memiliki dasar ilmiah yang kuat. Konsultasikan dengan tenaga medis profesional sebelum memutuskan untuk menggunakan pengobatan alternatif seperti kerikan, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang serius atau membutuhkan perawatan medis yang intensif.
Baca Juga: Cari Tahu Tentang Aromatherapy Spa Disini!
Tata cara kerikan dapat berbeda-beda tergantung pada praktiknya dan pengetahuan ahli pengobatan tradisional yang melakukannya.
berikut ini adalah tata cara umum yang dapat digunakan sebagai panduan dalam melaksanakan kerikan:
Konsultasi awal
Pertama-tama, Anda perlu berkonsultasi dengan dukun atau ahli pengobatan tradisional untuk menjelaskan keluhan kesehatan yang Anda alami. Mereka akan menanyakan riwayat kesehatan Anda dan melakukan pemeriksaan awal untuk menentukan jenis kerikan yang tepat.
Persiapan ruangan
Ruangan tempat kerikan harus bersih dan tenang. Beberapa ahli pengobatan tradisional juga menggunakan perlengkapan khusus, seperti kemenyan, dupa, atau minyak wangi untuk menciptakan suasana yang lebih nyaman.
Pemijatan dan urutan
Kerikan biasanya dimulai dengan pemijatan atau urutan pada area yang terkena masalah atau sakit. Dukun atau ahli pengobatan akan menggunakan teknik-teknik tertentu untuk meredakan ketegangan otot dan meningkatkan sirkulasi darah.
Penggunaan ramuan herbal
Dalam beberapa kasus, ahli pengobatan tradisional akan menggunakan ramuan herbal yang dioleskan pada kulit atau diminum sebagai bagian dari proses kerikan. Ramuan tersebut dapat mengandung bahan-bahan alami seperti tanaman obat, minyak esensial, atau rempah-rempah.
Doa atau mantera
Dalam beberapa praktik kerikan, doa atau mantera tertentu dapat diucapkan oleh dukun atau ahli pengobatan sebagai bagian dari proses penyembuhan. Doa atau mantera tersebut diyakini memiliki kekuatan spiritual yang membantu dalam penyembuhan.
Sesi lanjutan
Terkadang, kerikan tidak selesai dalam satu sesi saja. Dukun atau ahli pengobatan mungkin akan menyarankan beberapa sesi lanjutan tergantung pada kondisi kesehatan Anda.
Penting untuk dicatat bahwa tata cara kerikan dapat berbeda-beda dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan individu. Pastikan Anda berkonsultasi dengan dukun atau ahli pengobatan yang berpengalaman dan memiliki pengetahuan yang baik dalam melaksanakan kerikan. Jika memungkinkan, cari referensi dan rekomendasi dari orang-orang yang pernah menjalani kerikan sebelumnya. Selalu diskusikan dengan ahli medis jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang serius atau merasa tidak yakin tentang keamanan atau efektivitas kerikan dalam kasus Anda.
